Untuk memperoleh sumber lisan yaitu dengan melakukan wawancara. Sumber lisan memiliki keterbatasan keterbatasan dibanding dengan cara yang dilakukan ž sumber tertulis atau artefak.
Menggali Sejarah Lewat Tradisi Lisan Sumanto Al Qurtuby
Contoh sumber sejarah lisan. Jadi lebih banyak pengalaman tokoh yang bersangkutan dalam peristiwa sejarah. Sejarah itu ada karena konstruksi dari sejaarawan terhadap sumber sejarah. Sebab sumber sumber lisan tersebut sering bersifat magis fiktif dan tersembunyi sesuai dengan tujuan tujuan tertentu dari pembuat tutur tersebut. Hal ini biasa dilakukan untuk mengidentifikasi dan melestarikan ceita cerita leluhur takhayul dongeng atau peristiwa yang tidak sempat di dokumentasikan karena ketidakmampuan masyarakat itu. Tradisi lisan biasanya digunakan untuk mengumpulkan sumber sumber sejarah yang tidak ada dokumentasinya dengan cara mewawancarai orang orang yang terkait dengan peristiwa tersebut. Sumber sejarah tidak semuanya ditulis.
Sumber tersebut perlu di telaah secara ilmiah dan dihubungkan dengan fakta sejarah. Dalam meneliti suatu peristiwa di masa lampau dibutuhkan jenis jenis sumber sejarah baik dalam bentuk tulisan lisan visual dan sebagainya. Bila dilihat dari bentuknya maka terdapat sumber tertulis sumber lisan dan sumber dalam wujud benda fisiik atau artefak5 contoh sejarah sumber tertulis adalah sebagai berikut. Sejarah lisan sebagai sumber sejarah yang dilisankan penulisan berdasarkan cerita yang diungkapkan oleh pengkisah yang mengalami menjadi saksi mengikuti berbagai peristiwa sejarah pada jamannya dan hanya satu generasi saja. Cara memperolehnya yaitu dengan melalui teknik wawancara kepada pelaku atau saksi sejarah. Sumber sejarah lisan merupakan sebuah informasi dengan cara langsung dari pelaku atau saksi mata untuk peristiwa yang telah terjadi di masa lalu.
Contoh sumber sejarah lisan ialah seorang anggota legiun veteran republik indonesia lvri yang pernah ikut serangan umum menceritakan peristiwa yang dialami kepada orang lain apa yang dialami dan dilihat serta yang dilakukannya merupakan penuturan lisan sumber lisan yang dapat dipakai untuk bahan penelitian sejarah. Dilihat dari sifatnya sumber sejarah bisa dikategorikan ke dalam dua bentuk yaitu adalah sumber primer dan sumber sekunder. Contoh sumber sejarah adalah bangunan benda masjid alat atau benda budaya seperti tembikar kuil kapak perhiasan mutiara dan patung. Sumber lisan merupakan cara pengumpulan data yang dilakukan dengan cara metode sumber lisan berfungsi sebagai pelengkap sumber sejarah lisan. Pelaku sejarah adalah orang yang secara langsung terlibat dalam peristiwa sejarah. Sumber sejarah sejarah adalah peristiwa yang telah terjadi di masa lampausejarah menjadi salah satu cabang ilmu pengetahuan yang dipelajari dan diteliti.
Sumber sejarah semacam ini disebut sebagai sumber lisan.